Laman

Thursday, September 2, 2010

Video Ekstreme Amarah Sang Gajah Membunuh Pawangnya



Kita tahu gajah adalah binatang yang cerdas. Namun manusia seringkali lalai pada hal itu. Di banyak kesempatan manusia sering melatih gajah dengan cara-cara kekerasan sehingga secara tidak langsung membuat gajah marah. Tapi mereka cenderung menurut saja kepada perintah pawangnya karena tidak tahu cara melampiaskan kekesalan mereka. Tapi, ketika amarah sang gajah sudah tersulut sedemikian parahnya, maka inilah akibatnya. Saksikan videeo kemarahan gajah berikut ini:
http://www.youtube.com/watch?v=jIspQikSVkc

Dunia Bawah Bumi Yang Mengagumkan

Gua mungkin mengintai tepat di bawah kaki Anda: lingkungan yang menarik dan tak terduga


Sympony of stones



Spoiler for sympony of stones:


Fairyland cave formations

Keindahan gua gua terbentuk dari beribu-ribu tahun yang silam.

Kesunyian gua makin indah dengan diiringi suara air yang menetes dari stalaktit.


Spoiler for gua:


Jenis paling umum dari gua terbentuk ketika asam sedikit air hujan menetes ke dalam celah-celah batu kapur dan secara bertahap memperluas retak seperti batu larut.

Berabad-abad air menetes dari atap gua menyebabkan stalagmit dan stalaktit untuk membentuk


Spoiler for gua:



Beberapa gua dan formasi batuan:

- Flowstone
- Cave Pearls
- Soda Straws
- Helictites
- Anthodites (or Aragonite)
- Bottlebrush formation



Spoiler for gua dan formasi batuannya:


Spoiler for gua dan formasi batuannya:


Spoiler for gua dan formasi batuannya:


Largest Cave system

Salah satu lubang gua terdalam di Georgia, Gua Ellison dalamnya 586 kaki (179 meter) dalam sebuah terowongan lurus.
Spoiler for gua terdalam:


Glacial Caves and Ice Caverns

Beberapa gua es yang lebih dikenal dengan nama "Glacier caves"



Spoiler for gua es:


Spoiler for gua es:


Brazil: Crystalline Underground Waters

Mato Grosso do Sul wilayah di Brazil menawarkan banyak gua danau bawah tanah yang mengagumkan


Spoiler for gua danau bawah:


Spoiler for gua danau bawah:


Spoiler for gua danau bawah:


Spoiler for gua danau bawah:


Spoiler for gua danau bawah:

sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=5029338
sAMBEL SUNTI
 sumber : http://www.lintasberita.com/go/1301072
masakbareng

Adminya telad lagi.. yo wes gapapa dari pada ga ikutan sama sekali. Maaf ya friends kemaren-kemaren aku jatuh bangun sakit-sakitan molo jadi ga ada waktu untuk masak or posting. Ditambah lagi wikenan ama temen di negri kompeni yang pulangnya membuat aku tepar selama 3 hari gara-gara darahku sangat rendah. Pusing euy dan rasanya tubuh tuh melayang..melayang tak tau kemana...*kayak lagu aja hehe* Cuaca di Norway yang sekarang udah mulai dingin ditambah penyakit pilek.. arghhh aku ga suka musim gugur. Ops sorry gw ga puasa dolo ya karena masih tarap penyembuhan hihi.

nasi hangat dan sambel sunti

Ok dweh mulai sekarang aku mulai cerita tentang sambel sunti ini, dicontek dari resepnya Deetha hasil merguru dengan si Panglima di Aceh. Kebetulan aku baru dapat asam sunti dari temen aku yang bulan kemaren mudik ke Indonesia *Medan tepatnya* dibawain seperempat kilo karena aku penasaran dengan yang namanya asam sunti. Hmm kesan pertama liat asam ini kok aneh heheh.. kayak ulet aja, tak incipin hmmm asem dan asin, ya iyalah namanya juga asam hehe. Terus sesuai dengan petunjuk di blognya Deetha aku mulailah bikin, malah sempat beli terong telunjuk juga seperti apa yang ditulis disitu. Terongnya ya cuma buat garnish doang karena aku ga makan hehe. Dan makan nasi hangat dengan sambal suntil ini lumayan enak juga, miripi sambel tomat karena asemnya dan ada terinya klethuk-klethuk. Dan resepnya Deetha nih begindang

sambel sunti

SAMBAL SUNTI

Bahan :
10 bh asam sunti, haluskan
6 butir bawang merah
3 bh cabe hijau
1-2 sdm ikan teri, goreng( aku pake teri nasi )
Minyak goreng secukupnya

Cara membuat :
Haluskan bawang merah dangan cabe
Tumis bersama dengan asam sunti sampai matang
Masukan ikan teri goreng dan aduk rata, sajikan dengan nasi hangat

Asam sunti
dongeng
Ilustrasi
Membacakan buku pada anak sebelum tidur mungkin sudah jarang dilakukan orangtua. Padahal ada banyak manfaat yang bisa diperoleh jika anak didongengkan cerita sebelum tidur.
"Manfaat yang bisa didapatkan anak-anak dari rutinitas mendongengkan cerita sebelum tidur tidak hanya untuk intelektualnya saja, tapi juga secara emosional," ujar Dr Terri Apter, seorang psikolog sosial di University Cambridge, seperti dikutip dari HealthToday, Kamis (2/9).
Dongeng atau membaca buku cerita sebelum tidur tidak hanya bermanfaat bagi balita dan anak-anak, karena kaum remaja pun masih bisa mendapatkan manfaatnya.
Ini dia beberapa manfaat yang bisa didapatkan melalui kegiatan mendongeng sebelum tidur, yaitu:
Membantu perkembangan bicara dan bahasa anak
Mengajarkan anak berbicara sudah bisa dimulai sejak awal kehamilan, karena orangtua yang mengajak anaknya berbicara akan direspons oleh otak anak dan berusaha untuk menyerap suara serta bahasa yang digunakan ibunya.
Jika kebiasaan mendongengkan anak sebelum tidur ini berlanjut, maka akan mendorong anak untuk berbicara dan mengembangkan kemampuan bahasanya. Cara ini merupakan salah satu teknik belajar yang menyenangkan bagi anak.
Membantu menenangkan anak yang menangis
Membacakan dongeng sebelum tidur adalah salah satu cara penghilang stres yang efektif. Biasanya orangtua akan membacakan cerita dalam suasana santai dan nyaman, dramatisasi dengan membuat intonasi nada yang berbeda akan membuat anak tertarik untuk mendengarkan cerita. Lama kelamaan anak-anak akan merasa nyaman sehingga tingkat stresnya berkurang.
Membantu meningkatkan IQ anak
Pada anak yang baru belajar membaca, mendongengkan buku cerita yang sama berulang-ulang bisa membantunya mengajarkan bahasa, meningkatkan memori dan mengembangkan imajinasi. Saat pertama kali mendengarkan cerita, anak tidak bisa menangkap semuanya. Tapi jika diulang-ulang, maka anak akan memperhatikan pola dan urutan dari cerita tersebut.
Orangtua harus memperhatikan jenis buku cerita yang akan didongengkan pada anak, misalnya tidak boleh membacakan cerita yang terlalu merangsang atau menakutkan bagi anak. Serta lakukan dengan cara yang positif dan menyenangkan agar bisa bermanfaat bagi anak.
Membantu anak agar cinta dengan buku
Membacakan sebuah cerita sebelum anak tidur akan membuat anak mencintai buku dan menjadi senang membaca. Jika anak sudah cinta dengan buku, maka anak akan melihat buku sebagai teman yang menyenangkan seperti halnya mainan. Buku merupakan salah satu media aktif yang dapat menjaga kerja otak anak dan membantu anak menjadi lebih kreatif.
Membantu mengembangkan keterampilan mendengarkan anak
Jika anak ingin memahami isi dari buku yang didongengkan, maka anak harus mendengarkan ceritanya. Karena itu anak akan menyiapkan pikirannya untuk menyerap kata-kata yang diucapkan orangtua dan menciptakan kata sendiri untuk memahaminya. Jadi anak akan mendengarkan dengan seksama dan berusaha menguasai keterampilan ini. Selain itu, cara ini juga membantu meningkatkan komunikasi yang baik antara orangtua dan anak.
Membantu anak memiliki pola tidur yang sehat
Ketika anak-anak sudah terbiasa mendengarkan cerita sebelum tidur, maka ritual nyaman ini akan menjadi alarm bagi anak bahwa setelah itu adalah saatnya tidur. Kondisi ini akan membantu anak memiliki jam tidur dan bangun yang sama setiap harinya, karena itu dianjurkan untuk melakukan rutinitas ini pada jam yang sama sejak anak masih kecil.
Sumber - Detikhealth

Rumus Kilat Bikin Wanita Orgasme

BERBAGAI hal kecil nyatanya bisa memengaruhi orgasme wanita. Namun sayang, tidak semua pria paham dengan kebutuhan satu ini dan melancarkannya di waktu yang tepat.

Bayangkan jika pasangan berhasil mencapai puncak kenikmatan karena kreativitas Anda. Anda pasti bangga karena bisa memuaskan hasratnya di ranjang. Untuk mencapai tingkat kepuasan, ada beberapa rumus kilat yang bisa Anda lakukan seperti yang dikutip dari Askmen.


Menarik rambut saat posisi missionary

Ketika Anda berada di tengah-tengah sesi percintaan hot, genggam lembut rambut pasangan dan tarik sedikit ke atas. Jika dilakukan dengan cara sensual, aksi ini bisa menjadi salah satu cara penambah gairah. Dan jika Anda menarik rambutnya pada saat yang tepat, tentu membantunya mencapai klimaks. Waktu terbaik untuk melancarkan aksi tarik rambut adalah pada saat Anda dan pasangan sedang menikmati posisi misionaris atau Anda berada di belakangnya.


Tanda cinta di puting payudara

Tidak ada yang lebih erotis selain bagaimana memberikan gigitan cinta yang begitu sensual pada pasangan. Jika Anda menggigit bahu pasangan, dalam sekejap Anda akan melihatnya segera terangsang oleh kenakalan Anda. Anda bahkan bisa melanjutkan aksi dengan menggigit lehernya, sebuah tanda cinta pun bisa Anda sematkan di sana. Akhiri cumbuan mesra dengan memberikan tanda cinta di puting payudara pasangan. Ini bisa menjadi salah satu bagian paling seru dalam pertempuran.


Tulang selangkangan

Salah satu bagian terseksi wanita yang jarang dijamah pria adalah tulang selangkangan. Jadi, mulai kini tak ada salahnya menunjukkan penghargaan Anda atas keindahan bagian tubuhnya satu ini dengan sentuhan dan ciuman. Ketika menyingkap pakaian bawahnya, Anda bisa menciumi bagian satu ini. Pastinya pasangan tidak akan menolak cumbuan Anda.

Cara Membuat Wanita Bisa Cepat Orgasme Tanpa Penetrasi?

Orgasme Sebagian wanita bisa klimaks ketika masturbasi atau ketika dirangsang dengan cara tertentu oleh pasangan, tetapi justru tidak bisa mencapai orgasme selama penetrasi. Sebenarnya ini adalah normal, karena hanya sebagian wanita dapat mencapai klimaks selama penetrasi. Benarkah?

Wanita mencapai orgasme lewat berbagai bentuk rangsangan. Karena seks adalah kenikmatan yang positif, maka tidak ada yang salah dengan menikmati rangsangan itu, bahkan ketika Anda menikmatinya sendirian.

Setelah memberikan waktu pada diri sendiri untuk menikmati seks, Anda pun mencari tahu apa yang membuat Anda bergairah sebagai jalan untuk memudahkan Anda mendapatkan orgasme. Caranya, eksplorasi berupa belaian di berbagai daerah sensitif.

Dengan itu, Anda bisa mengenal titik mana saja yang mendatangkan kenyamanan ketika disentuh. Camkan bahwa tidak ada yang salah dengan merangsang diri sendiri, sebab ini adalah bagian dasar dari seks yang biasanya direkomendasikan oleh terapis seks.

Tentu saja, tidak ada rangsangan yang ditujukan khusus untuk area vagina. Bagi kebanyakan wanita, rangsangan pada vagina yang mengarah pada bagian klirotis dapat membuatnya mudah meraih orgasme.

Ketika bagian klirotis terasa berdenyut-denyut, maka itu pertanda Anda sudah mencapai orgasme. Intensitas denyutan pun sangat bervariasi pada tiap wanita. Ada yang berdenyut kencang, dan bergulir dengan liarnya. Namun, ada juga yang mengalami denyutan tenang, dan cara yang lebih sensual.

Berdasarkan berita yang dikutip dari The Sun, beberapa wanita belajar bagaimana masturbasi sedari mereka remaja. Tetapi faktanya, mereka masih saja mengalami kesulitan dan tidak bisa mencapai klimaks saat penetrasi dengan pasangan.

Penyebab yang paling mungkin terjadi adalah berbagai macam bentuk perasaan takut untuk mengakui bahwa ia menikmati seks. Alam bawah sadar mereka tidak akan membiarkan orang lain tahu bahwa mereka menikmati seks, dengan pasangan sekalipun.

Selanjutnya, saling berbagi cerita selama aksi memijat dapat membantu Anda berdua untuk berkomunikasi, secara fisik dan seksual. Gunakan sedikit krim atau minyak esensial, kemudian saling melumuri ke seluruh tubuh.

Selama aksi pijat, ungkapkan apa yang terasa baik dan tidak ketika Anda berdua bersanggama. Saat Anda berdua sudah merasa nyaman, mulailah menunjukkan kepadanya bagaimana memberi kesenangan satu sama lain dengan komponen seks lainnya, seperti sex toys. Namun, pastikan dulu bahwa pasangan juga bersedia dan menikmati jalannya aksi sebelum bercinta dengan atribut yang telah Anda sediakan.

Vibrator gaya modernis yang dirancang khusus untuk memenuhi respons seksual wanita dapat membuat perbedaan besar. Tingletip adalah vibrator kecil yang cukup kuat untuk merangsang klitoris. Sedangkan The Ville Range, alat nonclitoral stimulator berupa pelumas dan gel perangsang yang cocok digunakan untuk wanita.

Sumber : modelayu.com

Menjadikan Penis Yang Lebih besar dan Lebih Efisien

Beberapa orang mengatakan bahwa ukuran benar-benar tidak masalah ketika bicara penis. Orang-orang ini mengatakan bahwa yang penting adalah bagaimana Anda melakukan di tempat tidur. Okelah, keduanya memiliki keunggulan masing-masing. Namun, bagaimana jika ada cara untuk menggabungkan keduanya? Anda dapat memiliki penis lebih besar dan pada saat yang sama, penis yang efisien. Tidakkah kalian ingin memilikinya SECEPATNYA ?

Metode atau teknik pembesaran penis dibuat karena ada banyak pria yang mengeluh tentang ukuran mereka. Sebenarnya, itu lebih cenderung ke arah para wanita yang frustasi dengan ukuran laki-laki mereka. Penis kecil tidak bisa mencapai titik penting dalam vagina wanita, tidak memberikan arti kepuasan pada wanita. Bahkan jika Anda tidak ingin mengakuinya, beberapa pria ditinggalkan oleh perempuan mereka hanya karena mereka tidak dapat melakukan dengan baik. Jika Anda tidak ingin wanita Anda untuk meninggalkan Anda dan beralih ke pria berikutnya yang memiliki penis lebih besar dan lebih efisien, Anda harus melakukan latihan tangan.

Latihan tangan adalah teknik pembesaran penis yang sangat alami. Tidak menggunakan bahan pengawet, bahan kimia berbahaya dan bahan-bahan seperti pil pembesaran penis. Anda juga tidak perlu operasi dan menghabiskan jutaan rupiah untuk penis yang lebih besar. Jika Anda hanya melakukan latihan tangan di penis Anda sehari-hari, Anda akan memiliki penis lebih besar dan lebih efisien. Pada dasarnya, yang harus Anda lakukan adalah meletakkan tekanan lembut menggunakan tangan Anda untuk penis Anda dan dengan lembut memijat. Dengan cara ini, Anda akan memiliki penis yang lebih besar dan Anda juga akan memiliki ereksi dan orgasme yang Anda tidak pernah punya sebelumnya! Akhirnya, Anda dapat memuaskan diri sendiri dan pasangan Anda!

Cara yang Benar Untuk Memiliki Penis Besar yang disukai Wanita

Banyak pria di seluruh dunia tidak terlalu senang dengan ukuran kejantanan mereka. Banyak dari pria ini mungkin tidak akan mengakuinya, tapi mereka benar-benar khawatir tentang ukuran penis mereka dan mereka terpengaruh. Hal ini mungkin karena banyak yang percaya bahwa memiliki penis kecil atau pendek tidak cukup untuk memuaskan wanita di tempat tidur. Dalam banyak kasus hal ini benar sehingga Anda benar-benar tidak bisa menyalahkan mereka karena ingin memiliki penis yang lebih besar.

Jika banyak pria mencari teknik pembesaran penis yang berbeda, ada juga banyak teknik pembesaran penis yang tersedia. Teknik-teknik ini termasuk pil pembesaran penis, pompa, krim, lotion, operasi dan latihan tangan.

Jika Anda benar-benar putus asa untuk memiliki penis yang lebih besar Anda mungkin akan mudah terombang-ambing dengan kesaksian-kesaksian yang berbeda yang anda akan temukan dalam iklan produk tersebut. Beberapa klaim mereka sangat menggoda. Siapa yang tidak akan tergoda dengan klaim yang mengatakan dua atau tiga inci dapat ditambahkan ke penis Anda dalam beberapa minggu saja? Siapa yang tidak bisa diyakinkan oleh kesaksian yang mengatakan produk tertentu ‘benar-benar’ tidak ada efek samping?

Sebelum Anda meraih telepon atau sebelum Anda menekan tombol Yes di komputer Anda untuk memesan, berhenti dan berpikir lagi. Apakah pil yang Anda ingin pesan benar-benar aman? Apa jaminan Anda bahwa tidak akan ada efek samping? Apakah pompa benar-benar akan memperpanjang penis? Apakah krim benar-benar efektif?

Mengapa Anda menghabiskan uang dari kerja keras Anda untuk sesuatu yang tidak 100% meyakinkan untuk memberikan apa yang Anda inginkan bila Anda benar-benar bisa melakukan sesuatu dalam kenyamanan rumah Anda sendiri secara gratis? Latihan tangan benar-benar gratis dan pasti alami sehingga tidak ada keraguan akan ada efek samping. Yang Anda harus ingat pada setiap saat adalah mengikuti prosedur yang benar. Hanya dengan menggunakan tangan,Anda dapat memiliki penis yang lebih besar dalam waktu singkat.

Download Petunjuknya Disini

Pancing Gairah Seks Pasangan dengan Seksi di Ranjang

Gairah SeksSetiap wanita pasti ingin terlihat dan merasa seksi di hadapan pasangan, tapi nyatanya sulit. Apakah Anda menunggu tubuh jadi seksi untuk ber-lingerie seksi? Pahamilah, pasangan ingin Anda percaya diri dengan apa yang Anda miliki sekarang.

Agar diri merasa seksi, Anda perlu berbusana dan menilai diri seksi. Sangat penting bagi Anda untuk mendapatkan sesuatu yang membuat Anda merasa sebagai wanita sempurna.

Bahkan kalaupun pasangan membelikan lingerie seksi nan mahal, jika Anda tak percaya diri, aura seksi tak akan terpancar di balik lingerie itu. Lalu, bagaimana cara Anda merasa lebih seksi saat beraksi di hadapan pasangan? Berikut empat tip berbusana seksi di ranjang, seperti diungkap Womansavers.
Merasa seksi

Keseksian adalah tentang sikap. Kalau Anda tidak merasa seksi, pasangan akan lebih memerhatikannya daripada lemak di perut ataupun selulit di paha Anda. Jadi, berhentilah merendahkan diri bahwa Anda tidak cukup sempurna dan seksi untuk pasangan!
Kenakan lingerie seksi

Luangkan waktu untuk mencari lingerie spesial yang benar-benar akan membuat Anda terlihat seksi. Pilihlah jenis lingerie yang pas di badan, sesuai dengan tipe tubuh dan kepribadian Anda.

Dan terpenting, pilihlah lingerie yang akan membuat Anda sempurna di ranjang saat tubuh berselimut dengannya. Lingerie seksi dan bagus tidak selalu mahal.

Kebanyakan wanita membuat kesalahan dalam membeli lingerie, karena ukuran dan gaya yang tidak sesuai dengan tipe tubuhnya. Hasilnya, Anda tak merasa nyaman alih-alih merasa seksi saat mengenakannya. Kalau Anda bisa memilih lingerie dengan ukuran sesuai tipe tubuh, ini akan memberikan perbedaan besar tentang bagaimana Anda merasa seksi.

Berbusana seksi saat tak ada orang di sekitar

Kenakan pakaian seksi Anda di sekitar kamar tidur atau apartemen saat sendirian adalah cara yang baik untuk membuat Anda merasa lebih nyaman dengan pakaian tersebut. Jadi saat bersama pasangan, Anda juga bisa merasa nyaman. Patut diri Anda di cermin, kemudian berjalan dan menarilah.

Praktekkan teknik

Cobalah sewa sebuah video tutorial tarian eksotis atau baca buku tentang teknik menari striptease. Dengan mempraktikkan teknik tersebut sebelum beraksi di hadapan pasangan, Anda akan punya kepercayaan diri lebih banyak.

Anda tak perlu jadi supermodel agar terlihat seksi dalam balutan lingerie. Kalau memang tubuh kita tidak diperuntukkan bagi beragam lingerie keluaran Victoria’s Secret, tidak berarti Anda bukan wanita seksi. Rasa percaya diri adalah salah satu keistimewaan terseksi yang dimiliki wanita.

Sumber : modelayu.com

[Rahasia Memuaskan Wanita] Merangsang Bagian Bawah Tubuh Wanita



MANFAATKAN setiap jengkal tubuh pasangan untuk membuatnya siap menerima rangsangan yang lebih dalam. Kini, cobalah mengeksplorasi bagian bawah tubuhnya.

Jangan sampai Anda dinilai pasangan sebagai pencinta yang langsung menyerang bagai binatang buas saat di ranjang. Maksimalkan setiap aksi yang Anda lancarkan dan pastikan dia akan memohon Anda untuk aksi yang lebih hebat.

Inilah bagian tubuh bawah wanita yang bisa Anda rangsang, diambil dari Askmen.

Daerah kaki
Pilihan rangsangan di daerah ini bisa dikatakan kondisional, artinya tak harus Anda ambil. Beberapa wanita sadar diri dengan keadaan kaki mereka yang kurang cantik sehingga enggan dengan rangsangan di bagian ini.

Sementara bagi sebagian wanita lainnya, kaki adalah area yang sangat erotis. Anda dapat menghapuskan keengganannya dengan membersihkan kakinya terlebih dulu sambil memberinya pijatan. Kemudian, keringkan dengan handuk lembut.

Saatnya beraksi! Biarkan lidah Anda meluncur di antara dan di sekitar jari-jemari kakinya sebelum memasukkannya ke dalam mulut Anda. Jika dia merintih, Anda harus mencoba target lain di bagian kakinya yang lain.

Di belakang lutut
Kulit di belakang lutut tergolong tipis dan lembut dengan urat saraf yang dekat dengan permukaan kulit sehingga sangat responsif terhadap sentuhan. Kebanyakan wanita merasakan bahwa ciuman dan jilatan di belakang lutut sangat menyenangkan. Dari bagian kakinya, lancarkan aksi merangsang Anda ke daerah ini.

Lipatan sakral
Salah satu zona erotis tubuh wanita adalah lipatan bokong dan selangkangannya, atau dikenal dengan lipatan sakral. Gunakan jari-jemari Anda di sepanjang lipatan tersebut untuk menghadirkan sensasi erotis yang kuat.

Bokong
Bokong adalah area erogenous yang kuat. Anda harus melakukan pendekatan yang lebih lembut dan pasti, terutama setelah bagian tubuh lainnya dirangsang.

Serang ringan atau tekan sedikit bagian ini sementara Anda merangsang zona lain tubuhnya. Jaga intensitas tekanan hingga akhirnya pasangan benar-benar siap bercinta.

Paha bagian dalam
Paha bagian dalam menjadi lokasi terakhir untuk dirangsang sebelum Anda bergerak ke area genitalnya. Karenanya, jangan abaikan daerah ini.

Berikan ciuman lembut dan serangan jari-jemari, mulai dari lutut, bergerak ke vulva dan klitorisnya. Dijamin, rangsangan Anda mampu membuatnya mengerang lebih keras dan membuatnya benar-benar siap dengan rangsangan genital.

[Tips Mencumbui Wanita] Cara Cepat Buat Pasangan Lebih Hot


HARAPAN terbesar pria adalah pasangan mau mengajak mereka lebih sering bercinta, atau setidaknya mereka bisa lebih responsif saat diajak bercinta. Tapi bagaimana caranya?

Alasan mendasar dari ketidaksesuaian tersebut adalah hasrat seksual pria lebih besar dan spontan, sementara hasrat seks wanita banyak dipengaruhi oleh faktor lingkungan.

Saat bicara seks, kebanyakan pria memfokuskannya hanya pada masalah genital. Sedangkan bagi wanita, seks melibatkan fisik dan pikiran secara penuh. Karenanya untuk mendorong sisi seksualitas pasangan, Anda harus menjadikan hubungan intim memesona baginya. Jadi, dia tak akan lagi beranggapan bahwa berhubungan seks dengan Anda adalah hal membosankan.

Berikut berbagai cara memanaskan hasrat seks pasangan, seperti dilansir Askmen.

Atur suasana hati dan kamar tidur
Wanita sedikit lebih njelimet ketimbang pria dalam urusan seks. Lingkungan yang kurang mendukung bisa menurunkan keinginannya untuk bercinta. Jadi, matikan televisi, redupkan lampu kamar, tidurkan anak-anak, dan hal lain yang sekiranya bisa mengganggu kenikmatan berhubungan intim.

Atur suasana hati dan kamar tidur dengan memutar lantunan musik favorit, siapkan minuman kesukaan, nyalakan lilin aromaterapi, semprotkan pengharum ruangan di kamar tidur dan kamar mandi, dan sebagainya. Dijamin, gairah seksnya akan terdongkrak drastis.

Memperlama foreplay
Wanita sangat menyukai babak foreplay. Foreplay bukan berarti Anda bisa segera menyerang area klitorisnya. Foreplay sebenarnya justru menjauhkan segala aksi Anda dari area genitalnya, seperti membelai lembut wajah dan rambutnya, mencium leher dan bahunya, mencium kedua matanya, dan sebagainya.

Pelajari teknik memijat dan praktikkan pada kepala, leher, dan bahunya. Utarakan pula kata-kata romantis berisi pujian tulus tentang kecantikan wajahnya, kemulusan kulitnya, ataupun kemolekan tubuhnya. Foreplay memungkinkannya siap secara fisik dan emosi untuk bercinta.

Cumbuan lebih sensual
Wanita menyukai aksi lembut di seluruh tubuhnya hingga mereka benar-benar terangsang. Jangan hanya mencengkeram payudara atau bokongnya. Gunakan sentuhan tangan Anda untuk tujuan tersebut secara perlahan, lembut, dan penuh kasih sayang. Saat dia sudah benar-benar bergairah, dia akan semakin agresif.

Jika Anda tipe pria yang tak suka menyentuh, ajak dia berdansa dalam lantunan musik romantis, atau mandi berdua sambil menyabuni seluruh tubuhnya dengan sabun beraroma afrodisiak.

Menjadi pencium hebat
Untuk menjadi pencium hebat, mulai dengan ciuman lembut lalu meningkat hingga makin penuh gairah. Tekniknya, tekan bibirnya dengan bibir Anda, kemudian sentuh bibirnya dengan ujung bibir Anda. Lakukan dengan rileks dan buka bibir Anda seiring ciuman yang semakin dalam. Tapi jangan mengeluarkan air liur karena buatnya itu menjijikkan.

Agar dia membalas ciuman Anda dengan agresif, pastikan Anda telah menyikat gigi dan lidah. Apalagi usai minum kopi ataupun merokok.

Jika terpaksa tak bisa membersihkan gigi, kunyah permen karet rasa lemon atau mint, misalnya. Selama melumat bibirnya, pastikan Anda menjaga kontak mata dan jangan menutup kelopak mata selama merasakan kelembutan bibirnya. Untuk kebanyakan wanita, ciuman memperdalam hubungan dan memompa gairah seksnya.

Lontarkan pujian
Akibat terpaan media massa, kebanyakan wanita menilai bahwa wanita bertubuh ideal adalah seperti apa yang mereka lihat di televisi atau majalah. Hal ini bisa menimbulkan perasaan tidak nyaman dan minder saat mereka harus tampil bugil di hadapan pasangan. Hati-hati, hasrat seksnya bisa nge-drop hanya karena alasan yang bagi Anda mungkin sepele.

Untuk membangkitkannya kembali, ungkapkan kata-kata pujian di antara aksi ciuman dan sentuhan Anda di tubuhnya. Katakan bahwa dia adalah wanita cantik dan seksi, bahwa dia mampu membuat Anda turn on, dan karenanya Anda ingin menyelami setiap jengkal tubuhnya sebelum mencapai klimaks.

Katakan pula bahwa Anda mencintai senyumannya, kehalusan kulitnya, bentuk dan ukuran payudaranya, suara seksinya, dan kelembutan rambutnya. Semakin sering Anda menyakinkannya bahwa dia wanita atraktif dan mengggairahkan, maka semakin sering hasrat seksnya terbakar.

Terlalu Semangat Bercinta, Penis Anda Bisa Patah

PenisPenis berbentuk seperti bumerang. Sama seperti Anda tidak dapat melihat akar pohon beringin di dalam tanah, Anda pun tidak bisa melihat akar dari penis Anda yang terselip di dalam panggul dan menempel pada tulang pubis. Fakta apa lagi yang disimpan “adik kecil” Anda ini?

Sejak dilahirkan, pria sudah berteman sangat akrab dengan penis. Hingga para peneliti membuktikan kenyataan menarik seputar penis, pria sepertinya tidak bisa mengenal karakteristik “senjata”-nya ini. Berikut dua fakta tentang penis, seperti dilansir Webmd.

Perubahan ukuran penis saat ereksi

Di antara manusia, tidak ada hubungan yang konsisten antara ukuran penis saat “lemah” dengan panjang penis saat ereksi. Dalam sebuah studi yang dilakukan terhadap 80 pria, para peneliti menemukan bahwa perubahan kondisi penis “lemah” hingga ereksi cenderung bervariasi, tapi setidaknya kurang dari seperempat inci hingga 3,5 inci panjangnya.

Anda dapat mengasumsikan bahwa pria dengan penis besar jauh lebih besar saat ereksi, dan pria dengan penis kecil bisa mengejutkan Anda dengan perubahan ukurannya saat ereksi. Sebuah analisis pada ribuan pengukuran yang dilakukan oleh peneliti seksualitas, Alfred Kinsey menunjukkan fakta bahwa penis kecil cenderung bertambah dua kali lipat dari ukuran normalnya saat ereksi.

Penis yang bertambah besar tidak terlalu banyak dikenal dengan istilah “show-er” sedangkan penis yang bertambah sangat besar dikatakan “grower”. Keduanya bukanlah istilah medis, dan tidak ada batasan ilmiah, penis seperti apa yang digolongkan pada keduanya.

Data Kinsey menunjukkan bahwa sebagian besar penis tidak secara ekstrim menjadi “show-er” ataupun “grower”. Karena ereksi, 12 persen pria bertambah sepertiga atau kurang dari total panjang dan sekira 7 persen panjangnya bertambah dua kali lipat.

Penis bisa patah

Penis tidak punya tulang, tapi Anda bisa mematahkannya. Kok? Kondisinya disebut penis patah atau retak, dan ini bukanlah luka yang terlihat.

“Saat terjadi, ada sebuah letupan atau bunyi yang terdengar,” kata Drogo Montague MD, urologis pada Cleveland Clinic.

Kemudian, warna penis menjadi hitam dan biru dengan rasa sakit luar biasa. Penis patah jarang terjadi dan secara tipikal terjadi pada pria lebih muda karena ereksi mereka cenderung sangat sukar.

Cara menghindari penis patah, jangan gunakan penis dengan cara terlalu kasar. Penyebab penis bisa patah, secara umum, kata Montague, adalah saat pria “menusuk” terlalu keras dan cepat selama ajang bercinta, dan “menabrak” tulang pinggul pasangan. Penis patah juga bisa diakibatkan oleh aksi terlalu liar pasangan saat ngeseks dalam gaya woman on top.

Sementara itu, sindrom Peyronie adalah kondisi yang cenderung terjadi pada pria paruh baya. Montague menjelaskan, ereksi pria paruh baya mungkin tidak sulit, tapi tetap butuh usaha keras untuk mencapai klimaks.

Di sisi lain, kalau penis “menelikung” terlalu banyak selama bercinta, akan terbentuk jaringan bekas luka. Dan akumulasi jaringan parut memberikan kelengkungan penis yang tidak normal.

Bagaimanapun, tidak semua penis bengkok adalah masalah. “Terdapat banyak keberagaman tentang seperti apa kondisi penis normal itu,” tuturnya.

Sumber : modelayu.com

AJARAN " BERHUBUNGAN " DALAM SERAT NITIMANI



Agustus 15, 2010 oleh Mas Kumitir
Dalam budaya Jawa norma serta aturan dalam melakukan hubungan seksual diturankan oleh orang Jawa melalui ajaran kepada keturunannya baik dalam betuk lisan atau tertulis. Dalam bentuk tertulis ajaran tersebut tertuang dalam karya sastra yang telah ada sejak zaman dulu. Karya-karya sastra yang mengangkat tema asmaragama antara lain :

1. Serat Gatholoco.
2. Serat Damogandhul.
3. Suluk Tambangraras (Serat Centhini).
4. Serat Nitimani.

Dalam budaya Jawa diajarkan bahwa untuk menghasilkan sesuatu yang baik maka proses awal penciptaan juga harus baik dan dengan restu Tuhan sebagai Sang Maha pencipta. Demikian pula dengan proses hubungan seksual yang tujuan utamanya adalah menghasilkan keturunan. Untuk mendapatkan keturunan yang baik dalam segala hal, kehadirannya di sunia ini haruslah melalui niat awal yang baik serta proses hubungan seksual yang benar dan tepat. Untuk dapat berhubungan seksual dengan baik maka dibutuhkan pengetahuan mengenai segala hal tentang seks. Pengetahuan mengenai hubungan seksual sangat dibutuhkan karena akan berhubungan dengan kehidupan selanjutnya. Jika prosesnya sudah salah, maka akibat yang ditimbulkan akan buruk, bukan hanya bagi anak yang dihasilkan tetapi bagi keseimbangan serta keselarasan kehidupan ini. Kesalahan dalam proses berhubungan seksual dalam budaya Jawa dikenal dengan istilah kama salah. Maka untuk mencegah terjadinya kama salah manusia harus memiliki pengetahuan yang cukup mengenai tata cara hubungan seksual.
Dengan pengetahuan yang memadai maka diharapkan orang dapat berpikir lebih jauh mengenai hubungan seksual sehingga tidak melakukannya dengan sembarangan karena akibatnya sangat fatal bagi keberlangsungan hidup umat manusia dan keselarahan hubungannya dengan alam sekitar tempat manusia hidup. Akibat yang fatal tersebut muncul pada keadaan masyarakat sekarang dimana banyak orang mulai melakukan hubungan seks tanpa mengindahkan norma serta etika yang berakibat pada munculya masalah-masalah dalam kehidupan masyarakat sepeti pemerkosaan, semakin banyak anak-anak terlantar hingga terjadinya peningkatan kriminalitas.
Dalam kasanah budaya Jawa terdapat ajaran atau pedoman moral, nilai dan kaidah bagaimana cara melakukan hubungan seks yang benar dan tepat, sebagaimana dalam Serat Nitimani berikut cuplikan-cuplikan yang berkaitan dengan Ajaran dimaksud :
Lamun tandhing, marsudya ing tyas ening, namrih ering, kang supadi tan kajungking. (pupuh 2)
Apabila sedang bertanding, usahakanlah hati tetap hening, agar konsentrasi tetap terjaga, supaya tidak terkalahkan.
Yang dimaksud dengan “bertanding” dalam hal ini adalah analogi dari persetubuhan.
Yen sembrana, den prayitna sampun lena, lamun ina, sayek amanggih weda. (pupuh 2)
Apabila ceroboh, waspadalah jangan sampai lengah, sungguh sangat menyakitkan.
Kata ceroboh maksudnya adalah dalam konteks persetubuhan agar tetap waspada di dalam melakukan hubungan seksual sehingga tidak mengalami hal-hal yang tidak diharapkan.
Lamun cuwa, sampun kawiscareng netya, wrananana, ing suka dhanganing karsa, kang supadya, datan manggih dirgama. (pupuh 2)
Apabila tidak puas, janganlah terlihat di wajah, tutupilah, dengan wajah yang ceria, agar supaya, tidak mendapat kesulitan.
Tidak puas yang dimaksud disini, masih dalam konteks hubungan seksual yaitu keadaan dimana salah satu pihak belum mencapai titik kepuasan atau orgasme.
Lamun gela, jroning nala sampu daga, sengadiya, langkung condong ing wardaya, pamrihira, kang pinanduk tan legawa. (pupuh 2)
Apabila kecewa, janganlah membrontak dalam hati, niatilah, untuk lebih berlapang dada, dengan harapan, agar ketidakpuasan tidak berlarut-larut.
Kecewa dalam ungkapan ini masih dalam konteks hubungan seksual dan tidak mencapai kepuasan.
Lamun lingsem, ing gunem aja katingkem, lamun amem, yekti katara ing klecem. (pupuh 2)
Apabila terjerat rasa malu, janganlah membisu, karena bila berdiam diri, niscaya akan terlihat di wajah.
Ketika seorang laki-laki mengalami kegagalan di dalam berhubungan seksual karena hal-hal tertentu, maka disitulah dia akan merasa sangat malu.
Lamun harda, sampun dadra murang krama, mrih widada, pakartine kang utama. (pupuh 2)
Apa bila punya keinginan, janganlah lepas kendali menerjang etika, agar selamat, utamakanlah sikap luhur.
Keinginan maksudnya adalah dalam hal ingin melakukan hubungan seksual maka jangan sampai lepas kendali, harus tetap memperhatikan etika.
Yen anglaras, penggagas aja sampun kabrangas, dimen awas, ing pamawas datan tiwas. (pupuh 2)
Jika sedang menikmati sesuatu, janganlah kesadaran terlena, agar tetap siaga, kewaspadaan tak akan tiwas.
Maksudnya adalah jika sedang berada dalam kenikmatan berhubungan seksual, kewaspadaan dan kesadaran diri haruslah tetap dijaga, supaya tidak menemui tiwas atau maut.
Yen cecegah, den betah gonira ngampah, nganggah-anggah, yeku pakarti luamah. (pupuh 2)
Selama mengendalikan diri, bersabarlah menahan hawa nafsu, lepas diri tanpa kendali, merupakan prilaku serakah.
Orang harus belajar mengendalikan nafsunya (nafsu dalam konteks ini adalah nafsu birahi) agar tidak kelepasan sehingga menyebabkan sesuatu yang tidak baik.
Wanita punika, upami papan badhe pandhedhering wiji, saestunipun kedah milih ingkang prayogi. (pupuh 3)
Peranan wanita itu ibarat lahan untuk menabur benih, sehingga haruslah memilih lahan yang bagus.
Dalam melakukan hubungan seksual, maka haruslah dicamkam bahwa hasil dari perbuatan itu adalah adanya seuatu mahkluk baru sehingga tidak boleh dilakukan sembarangan dan pasanganyapun harus dipilih baik-baik.
Para sujanma priya yen badhe amilih dhateng wanodya, kaagem pantesing pala krami, anyeplesana dhateng suraosing tetembungan tiga : bobot, bebet, bibit. (pupuh 3)
Kaum Pria yang bermaksud memilih sorang wanita untuk dinikahi, hendaknya memperhatikan tiga hal : bobot, bebet, bibit.
Untuk mempersiapkan keturunan yang baik, maka harus juga dicari pasangan (wanita) yang baik dan memenuhi criteria-kriteria tertentu. Dalam budaya Jawa, ada tiga hal paling penting yang harus diperhatikan yaitu ; bibit, bebet, dan bobot.
Ingkang rumiyin tembung bobot, pikajengipun amiliha wanita ingkang asli. (pupuh 3)
Pertama kata bobot, maksudnya pilihlah wanita sejati.
Wanita, ingkang badhe kapendhet wau amiliha darah ing supudya…. (pupuh 3)
Wanita yang kita pilih hendaklah seorang wanita yang memiliki garis keturunan orang-orang terpilih…..
…. Pramila anitik sarasilah darajatin bapa, ing sapanginggil, gerbanipun, sinten manungsa ingkang winahyu, sayekti awit saking rahayuning batos, dene rahayuning batos punika terkadang kapinujon, asring pinareng tumus mahanani dhateng wewatekaning atmajanipun. (pupuh 3)
…. sehingga cara paling mudah ditempuh adalah dengan melihat garis silsilah leluhur sang ayah, karena wahyu cenderung jatuh pada orang-orang yang memiliki keseimbangan batin, dan keseimbangan olah batin tersebut biasanya mampu menurun pada sang anak.
Ing sapunika kula dumugekaken tembung bibit, pikajengipun, tumrap dhateng wanita ingkang badhe kapendet wau, amiliha ingkang sae warninipun saha ingkang kathah kasagedanipun. (pupuh 3)
Sekarang sampai pada istilah bibit, maksudnya, wanita yang akan dipilih, hendaklah yang rupawan sekaligus memiliki banyak ketrampilan.
…. Kadosta manising ulat, indah ayuning warni, dhemes prigeling solah, punika among kangge minangka sarana amemalat dhateng thukuling sesenenganipun para priya, pramila lajeng wonten pralambang tembung paribasan : “bebukaning pala krami dudu banda dudu rupa amung ati pawitane”, tegesipun dudu banda punika sanes kasugihanipun raja brana, dudu rupa tegesipun sanes ayu indahing warni, ingkang binasdakaken condong utawi jodho. (pupuh 3)
…. kecancitan fisik seringkali hanya didudukkan sebagai wahana kepuasan kaum laki-laki, oleh karena itu ada peribahasa : “bebukaning pala krami dudu banda dudu rupa amung ati pawitane”, (permulaan pernikahan bukan harta benda dan rupa, hanyalah hati sebagai titik awal keberangkatan). Yang dimaksud bukan harta adalah bukan kekayaan, sedangkan bukan rupa adalah bukan kecantikan wajah, yang kemudian disebut sebagai jodoh.
Untuk mengesahkan suatu hubungan seksual, maka pasangan haruslah melewati tahap pernikahan. Pernikahan tersebut menyatukan dua pribadi yaitu laki-laki dan wanita dalam ikatan yang abadi. Supaya tidak mengalami penyesalan, maka pernikahan haruslah didasari dengan hati sesuai dengan peribahasa tersebut, meskipun ada faktor-faktor lain yang juga harus menjadi bahan pertimbangan.
Punika amung dumunung wonten seneng parenging panggalih, runtut utawi rujuk kalih-kalihipun, temahan sami angrumentah ing bapak kaliyan anak, dene panganggepe bapa binasakaken kencana wingka, pikajengipun tembung makaten wau tur kawujudanipun warni wingka, katon warni kencana. (pupuh 3)
Hal itu hanyalah terdapat pada kecocokan hati, kesesuaian dan keharmonisan antara keduanya, hingga kemudian menumbuhkan kasih sayang antara ayah dan anak, sayang ayah lantas mengiaskan sebagai kencana wingka, maksud dari ungkapan tersebut adalah meskipun kenyataan wujudnya berupa wingka (loyang) namun tampak seperti kencana (emas).
Dalam memandang pasangan hidupnya, perlulah diingat ungkapan kencana wingka. Walaupun wujudnya hanyalah loyang, akan tetapi tampak seperti emas. Jadi meskipun pasangan hidup tidaklah mempunyai rupa yang sempurna, akan tetapi haruslah bisa dilihat kecantikan yang terpencar dari hatinya.
Pala krami punika terang yen gumantung wonten ing kasenenganing priya pyambak-piyambak, dene kasenengan wau boten kenging katemtokaken, liripun makaten kadosta indah ayuning warna boten temtu ndadosaken kasenenganing priya. (pupuh 3)
Perkawinan itu hanyalah berdasarkan kesenangan pribadi kaum lelaki masing-masing, sedangkan rasa sukanya tidak dapat ditentukan, artinya kecantikan wajah ternyata belum tentu menimbulkan rasa cinta kaum priya.
Perkawinan merupakan atau ikatan yang sakral, sehingga untuk melaksanakannya harus dicari pasangan yang benar-benar tepat. Artinya, tidak bisa dilihat hanya dari fisiknya saja.
Supados angatos-atos ing pamilihipun, karana menggah dununging wanita punika tumrapipun dhateng priya, binasakaken amung, swarga nunut liripun makaten yen pinuju saged mimbuhi dhateng seneng tuwin asringing prajanipun, yen pinuju lepat ing pamililipun mangka angsal wanita ingkang ambeg durta, tegesipun pawestri ingkang awon kelakuwanipun punika badhe saged narik damel sangsaraning priya. (pupuh 3)
Berhati-hatilah dalam memilih, sebab kedudukan wanita bagi kaum priya diibaratkan swarga nunut maksudnya adalah tatkala hidupnya diliputi kebahagian, posisi wanita seolah hanya sebagai pelengkap hiasan kebahagiaan tersebut, sedangkan bila sang priya salah memilih, artinya wanita yang didapat bukan tergolong wanita baik, maka akan menimbulkan kesengsaraan bagi si pria itu sendiri.
Bagian ini adalah sikap manusia Jawa dalam hal kedudukan wanita bagi kaum pria dalam hal rumah tangga (termasuk didalamnya urusan hubungan seksual) yaitu diibaratkat swarga nunut neraka katut yaitu jika suami memberikan hal-hal yang baik maka sang wanita juga pasti akan menikmati segala hal yang baik juga.
Pramila saderengipun kapendhet garwa sasaged-saged kapratitisna ing pamilihipun, awit bilih sampun kalajeng rumentah ing sih kawelasan tuwin katresnan, saestu awrat ing pambiratipun, temahan badhe ngengetaken dhateng tumempuhing kasangsaran. (pupuh 3)
Oleh karena itu sebelum menentukan pilihan terhadap pasangan hidup hendaklah berhati-hati dalam memilih, karena bila terlanjur maka cukup sulit mengatasinya, akhirnya malah sering menimbulkan ketidakbahagiaan.
Jika ingin berhubungan seksual, alangkah baiknya jika pasangan sudah terikat dalam ikatan pernikahan, dan karena sifatnya yang sakral maka diharapkan jangan sampai salah memilih serta berhati-hatilah karena dampaknya sangat besar bagi kelanjutan kehidupan.
…. wanodya ingkang indah ing warni, sarta pantes ing solah bawa lan ambeg tepa ing rasa, tuwin dana ing tepa utawi ingkang temen tobatipun rila dhateng ing atasing kasaenan, sabab kalakuwaning wanodya ingkang mekaten wau watak lajeng kasaenan sarta kinurmatan ingkang kakung, awit pambekaning wanita ingkang makaten punika angrabasa dhateng bedudhening priya ingkang lajeng saged nukulaken dumateng rumentahing kawelasan tuwin katresnan. (pupuh 3)
…. wanita yang cantik baik lahir maupun batin, wanita yang demikianlah yang dihormati oleh setiap laki-laki. Seorang wanita dengan modal kecantikan lahir batin sesungguhnya akan mampu meruntuhkan dinding hati laki-laki yang ada di hadapannya akan bertekuk lutut menyerahkan segenap cinta dan kasih sayangnya.
Buadaya Jawa memandang tinggi posisi wanita. Ada suatu sikap dalam hal memandang soerang wanita yaitu dari kecantikannya, bukan hanya dari segi fisik tetapi juga dari kecantikan hatinya (cantik lahir dan batin), dan wanita yang memiliki kecantikan lahir dan batin itulah yang menjadi istri dambaan setiap pria untuk menjadi pasangan hidupnya.
Tepa ing rasa (rasa tepa) punika pikajengipun sageda sumingkir saking lumuh tuwin rikuh ing liyan, sabab yen boten kadunungan tepa ing rasa (rasa tepa) wau sok ngawontenaken watak iren tuwin meren, ingkang pandukipun lajeng direngki. (pupuh 3)
Tepa ing rasa maksudnya mampu menghindarkan diri dari sikap benci terhadap orang lain, karena jika tidak memiliki sifat tersebut terkadang menimbulkan watak iri yang ujungnya adalah kedengkian.
Dalam konteks pengajaran mengenai seks, hal yang paling penling utama untuk diperhatikan adalah bagaimana cara memilih qwanita yang baik agar kehidupan rumag tangga beserta seluruh aspek didalamnya dapat berjalan dengan lancar. Oleh sebab itu ada beberapa ciri-ciri wanita yang ideal sebagai pasangan agar tujuan hidupnya dapat tercapai.
Dana ing tepa, punika pikajengipun sageda sumingkir saking panyaru tuwin panyikuning liyan, sabab yen boten kadunungan dana ing tepa wau, asring ngawontenaken watak : dahwen tuwin salah open ingkang pandukipun lajeng dados srei. (pupuh 3)
Dana ing tepa, artinya mampu menjauhkan diri dari hasrat menyakiti serta menyengsarakan orang lain, sebab bila tidak memiliki sifat tersebut, cenderung memunculkan watak serakah yang akhirnya menjelma menjadi jahat.
Temen tobatipun rila, punika pikajengipun tobat ingkang kalebetan temen lan rila. Pramila pikantukipun pawestri ingkang makaten wau lajeng kinurmatan ing kakung. (pupuh 3)
Temen tobatipun rila, artinya taubat yang dilandasi kesungguhan dan keikhlasan, sehingga seorang wanita yang mampu bersikap demikian akan disegani oleh setiap laki-laki.
Samangke pamuji kula malih mugi sageda angsal wanodya ingkang kadunungan watek : sama, beda, dana, denda. Tembung sama tegesipun pada, pikajengipun gadhahana wewatek asih dhateng sakehing dumadi. Beda tegesipun seje, geseh utawi milah, pikajengipun anggadhahana watek kulina sarta saged animbang, inggih punika putusing tepa. Dana tegesipun neganjar, pikajengipun gadhahana watek remen asung kasenengan tuwin kabungahan dahteng sakehing dumadi. Denda tegesipun kukum, pikajengipun gadhaha watek putus lan patitis, pamiyak tuwin milih nalar ingkang awon utawi dhateng ingkang sae, anggenipun ngempan utawi mapanaken. (pupuh 3)
Berikutnya harapan saya semoga anda mendapatkan wanita yang di dalam dirinya terdapat sifat-sifat sama, beda, dana, denda. Kata sama, berarti merasa sama, maksudnya memiliki rasa sayang pada sesama mahkluk. Kata bedha, berarti tidak sama, maksudnya memiliki sifat mengutamakan pertimbangan sebagai wujud kearifan. Kata dana berarti memberi imbalan, maksudnya hendaklah memiliki sifat mudah memberi kepada sesama. Kata dendha, berarti hukum, maksudnya memiliki sifat teliti dalam menentukan sesuatu sehingga tepat memilih mana yang baik dan yang buruk.
Dalam Budaya Jawa wanita dianggap sebagai “wadah” dari benih yang akan ditanam oleh laki-laki dan karena itu maka haruslah dicari wanita yang terbaik. Selain dari tiga faktor utama (bibit, bebet, bobot), seorang wanita yang baik juga harus memiliki sifat-sifat tertentu.
Ingkang kaping kalih kala wau sageda uninga panduking guna, busana, baksana lan sasana wewijanganipun makaten :

1.
Guna tegesipun pangawikan utawi kapinteran, pikajengipun sageda sumerep lan mangretos dhateng wewenang lan wajibing lan pandamelaning pawestri.
2.
Busana, tegesipun pangangge, pikajengipun sageda uninga lan ngetrapaken dhateng raja tadi darbekipun ingkang pancen kasandhang.
3.
Baksana tegesipun pangan, pikajengipung sageda uninga lan nandukaken ubet kekayaning laki ingkang pancen katedha.
4.
Sasana, tegesipun dunung utawi panggenan, pikajengipun sageda uninga tuwin memantes lan memangun anggenipun gegriya. (pupuh 3)

Yang kedua, hendaklah memiliki kepekaan terhadap guna, busana, baksana, dan sasana. Adapun penjelasannya sebagai berikut :

1.
Guna berarti ketrampilan atau kepandaian maksudnya adalah tanggap terhadap tugas dan wewenang sebagai seorang istri.
2.
Busana berarti seorang wanita haruslah memiliki kepekaan terhadap penampilan serta pakaian miliknya secara proporsional.
3.
Baksana berati pangan, maksudnya memiliki ketrampilan mengatur keuangan/penghasilan suami secara proporsional.
4.
Sasana yang berarti rumah atau papan, maksudnya memiliki ketrampilan untuk mendekar dan menghias rumah dengan indah.

Selain sifat, wanita yang baik juga harus dapat membuat dirinya terlihat menarik agar laki-laki yang menjadi pasangan hidupnya tetap setia dan tetap bisa menjaga hubungan (termasuk dalam hubungan seksual). Hal tersebut dikarenakan pria dan wanita haruslah senantiasa bekerja sama dengan baik untuk dapat mempersiapkan segala hal demi menyambut kehadiran manusia baru sebagai hasil dari hubungan seksual yang mereka lakukan.
Ingkang kaping tiga kala wau ambeging pangrengkuh ingkang sawanda, saeka praya lan sajiwa, wijanganipun mekaten :

1.
Sawanda, tegesipun sarupa, sawangu utawi sawarna, pikajengipun sedya nyawiji badan, empan mapanipun gadhahana ambeg pangrengkuhipun lan rumeksanipun dhateng priya dipunkados rumeksa dhateng badanipun piyambak.
2.
Saeka praya, tegesipun sawiji budi, pikajengipun gadhahana ambeg pangrengkuhipun dhateng priya anedya nunggil kapti.
3.
Sajiwa, tegesipun satunggiling nyawa, pikajengipungadhaha ambeg pangrengkuhipun dhateng priya dipun kados dhateng nyawanipun piyambak. (pupu 3)

Yang ketiga adalah dalam hal kesetiaan hendaklah memiliki sifat-sifat sawanda, saeka praya, dan sajiwa, penjelasannya sebagai berikut :

1.
Sawanda yang berarti serupa, sebangun, atau sewarna. Maksudnya, wanita tersebut bersedia menyatu tubuh dengan cara saling memahami, menjaga suaminya sama seperti menjaga dirinya sendiri.
2.
Saeka praya artinya dapat menyatukan kehendak dengan kehendak suaminya yang tujuannya demi kebaikan, maka sang istri harus merasakan sebagaimana kehendak diri pribadi.
3.
Sajiwa berarti sehati. Maksudnya adalah sikap istri terhadap suami sama seperti terhadap diri sendiri.

Menggah pawestri ingkang sampun nambut silaning akrami, punika kedah netepi punapa ingkang kados wajibing estri kathahipung tigang pangkat, satunggil-tunggiling pangkat wonten tigang pakarti :

1.
Kedah gemi, nastiti, ngati-ati.
2.
Kedah tegen, rigen, mugem.
3.
Kedah titi, rukti, rumanti. (pupuh 3)

Bagi wanita yang telah berumah tangga hedaklah melaksanakan apa yang menjadi tugas seorang istri, dalam hal ini berjumlah tiga tingkatan, masing-masing terdapat tiga komponen perilaku :

1.
Hendaklah gemi (hemat), nastiti (cermat), ngati-ati (hati-hati).
2.
Hendaklah tegen (tidak mengecawakan, rigen (trampil), mugen (meyakinkan).
3.
Hendaklah titi (teliti), rukti (manfaat), rumanti (merata).

Dene panduking damel kedah nglenggahi gangsal prakawis :

1.
Kedah rikat.
2.
Cukat.
3.
Prigel.
4.
Trampil. (pupuh 3)

Sedangkang dalam hal bekerja hendaklah memiliki lima sifat :

1.
Cepat.
2.
Tangkas.
3.
Cekatan.
4.
Lihai.
5.
Terampil.

Menggah labetipun kedah kados ing ngandhap punika :

1.
Kedah ishep, madhep, mantep, sregep.
2.
Kedah wekel, petel, nungkul, atul. (pupuh 3)

Perihal pengabdian, hendaklah seperti di bawah ini :

1.
Hendaklah dilandasi kejernihan berpikir, niat, kesungguhan, rajin.
2.
Hendaklah tekun, telaten, tanpa kenal lelah, sabar.

Lampahing asmaragama, kalamunpasta purusa dereng kiyat lan santosa, ing driya ajwa kasesa, nandukaken pancakara, kang mangkono wau mbok manawa, blenjani neng wiwara, dayane datan widada, temah dela kang wardaya, terkadang amanggih ewa, lan wanita lawannya, marga tan kapadang karsa, tiwas wadi wus kabuka wekasan tan mantra-mantra, tumimbang serenging driya, wangune salah mangkana, yeka kena ing rubeda, aran katitih asmara, awit dereng abipraja, duk wau kagyating pasta, iku uga mbok manawa lagya kaserenging daya, mung sengseming driya harda, sinerus lumaksana, kasengka mangsa ing yuda, marma dayane sapala, tan lama nulya marlupa, kacarita inggih punika, awit rahsa tuwin jiwa, dereng winengku samya dening prabanira Hyang Pramana. (pupuh 6).
Penerapan asmaragama adalah apabila senjata yang dimiliki laki-laki belum siap tempur maka janganlah terburu-buru melakukan pertandingan, karena pertandingan tentu tidak akan berlangsung seru. Sang laki-laki tentu tidak akan mampu bertahan lama, dan si wanita sebagai lawan bertanding pasti tidak akan merasa puas. Janganlah menantang bertanding hanya karena dorongan nafsu, sebab jika laki-laki kalah hanya dalam beberapa jurus saja akan sangat memalukan, ia akan dianggap sebagai laki-laki lemah, loyo, dan tidak ada gunanya.
Dalam konteks pengajaran seks dalam Serat Nitimani, bagian penerapan asmaragama adalah cara bagaimana melakukan hubungan seksual yang baik dan benar. Cara adalah teknik yang dipakai dalam rangka memenuhi proses perubahan dengan mempunyai tujuan yang lebih khusus.
Dene ingkang binasakaken kasor prabawa wau mbok menawi patrapipun makaten, empaning cipta boten kapandan dening mapaning praman, ing wekasan prasa tuwin rahsa katamaning raos welas utawi engah, inggih rubeda patrap makaten wau ingkang binasakaken tumanding kang sanes bangsa. (pupuh 6)
Yang dimaksud kalah wibawa adalah perasaan yang dikalahkan atau diharapkan semula ternyata tidak sesuai dengan kenyataan. Akhirnya bukanlah kenikmatan yang dirasakan melainkan rasa lelah bahkan mungkin terasa sakit. Kondisi seperti itulah yang disebut tumanding kang sanes bangsa.
Hubungan seksual lazimnya melibatkan dua pihak yaitu laki-laki dan wanita. Dalam melakukan persetubuhan, maka keduanya haruslah sama-sama sedang berada dalam kondisi yang baik. Jika salah satunya mengalami sesuatu yang buruk maka imbasnya akan terkena pada kedua pihak.
Pramila pamilihing wanita kedah ngatos-atos, karana bilih kaleresan angsal wanodya ingkang prasaning rahsa, ingkang nunggil bangsa, punika lajeng nggendam langgengin asmara, saniskaraning rubeda, temah mahanani susila pamoring lulut, awit binuka langgening pramana, dene ingkang binasakaken susila pamoring lulut wau, woring sekaliyan binuka tanpa rubeda, amung pinanggih seneng pareng. (pupuh 6)
Oleh karena itu hendaklah berhati-hati dalam memilih pasangan hidup, karena jika pilihan anda tepat, anda akan benar-benar terikat dan bahagia lantaran anda akan merasakan kenikmatan secara paripurna, tanpa satupun rintangan yang menghalangi kecuali kepuasan yang terus meliputi.
Bagian ini menjelaskan mengenai sikap dalam konteks pengajaran seksual, yaitu bagaimana bertindak dalam hal memilih pasangan hidup agar tidak salah sehingga dapat tercapai kenikmatan dan jauh dari rintangan.
Kalamun pasta purusa wus kiyeng kiyat santosa, kwehning daya wus samekta, iku nulya tindakena umangsah ing ranonggana, sayekti datan kuciwa tumempuhing banda yuda. Nanging ta dipunprayitna, ing tindak ajwa sembrana, gyaning bakal nuju prasa, mring wanita mengsahira, supaya leganing driya, wruhanta dipunwaspada. (pupuh 6)
Ketika senjata pusaka laki-laki telah siap tempur, segenap kekuatan siaga, maka segeralah memulai pertandingan. Niscaya pertempuran tidak akan mengecewakan. Namun tetaplah waspada, jangan ceroboh. Ketika menghujamkan serangan terhadap senjata lawan, hendaklah mengutamakan kewaspadaan.
Ini adalah bagian cara dalam hal pengajaran seks dalam Budaya Jawa.
Pameting rahsa mangkana, srana ngagema wisaya, pratingkah ukeling pasta, kacarita solahira, duk murwani lumaksana, karya pepucuking yuda, kwehning daya saniskara, ajwa sineru sarasa, ing tindak kesah saranta, pangangkah amung muriha, keri prasaning wanita. (pupuh 6)
Dalam keadaan demikian, kendalikanlah tata gerak senjatamu, janganlah tergesa-gesa untuk lekas selesai, dengan tujuan agar wanita yang menjadi lawanmu merasa terlayani dan hasrat bertempur akan semakin memuncak.
Bagian ini masih mengajarkan cara mengenai bagaimana tindakan yang benar dalam berhubungan seksual.
E kulup sira sang pasta, poma ngger dipunprayitna, panarik sendaling gada. (pupuh 6)
Hendaklah berhati-hati dalam melepaskan senjata gada.
Senjata gada yang dimaksud dalam konteks ini adalah alat kelamin laki-laki yang akan dilepaskan atau dimasukkan ke dalam alat kelamin wanita.
Kang iku den engetana, tembe sakaro tan kena, yen maning mangsah angayuda, kalamun durung nirmala, kudu temen tinumna, waluya sakalihira, mangkana ujuring salaka……. (pupuh 6)
Janganlah melakukan pertandingan sebelum kondisi benar-benar pulih, demi menghindarkan diri dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Dalam konteks pengajaran seksual, maka bagaian ini mengajarkan tentang bagaimana seharusnya tindakan laki-laki ketika dirinya sedang dalam kedaan yang tidak maksimal.
Wondene, menggah patrap salebetipun sanggama wau, priya kedah mawas ulat liringing wanita punapa dene saliranipun piyambak, ten sampun kapanduking panggalih : lega, carem, tuwin marem sesaminipun upami tiyang nenedha, karaos sampun tuwuk. (pupuh 6)
Padahal, selama proses pertempuran laki-laki wajib memperhatikan lawan main untuk mencapai kepuasan bersama. Ibarat makan, sama-sama merasakan kenyang.
Bagian ini juga merupakan ajaran mengenai bagaimana tindakan yang tepat saat sedang melakukan hubungan seksual.
Kedah manggen wonten gajeging gela, sampun kadamel lega, prasaning rahsa kawudhara, ing riku wujuding wisaya. (pupuh 6)
Hendaklah membangun rasa penasaran, jangan merasa puas, bangkitkan kembali dorongan seksual anda, karena disitulah ruang kenikmatan.
Bagian ini mengajarkan bagaimana seharusnya bersikap dalam berhubungan seksual ketika akan memulai pertandingan lagi.
….awit aji asmara punika kangge sarana lelantaran anggenipun badhe nyumerepi “dhateng asal wijinira” manungsa sejati, karana ingkang kasebut tembung paribasan makaten : sinten manungsa ingkang boten uninga dhateng asal wijinira, sayektine inggih datan uninga dhateng sejati paraning sedya, kacariyos ing tembe inggih badhe kirang sampurna ing kamuksanira. (pupuh 6)
Ilmu asmara merupakan sarana untuk mengetahui asal muasal manusia, seperti peribahasa barang siapa yang tidak mengetahui asal usulnya sesungguhnya juga tidak akan mengetahui kemana tujuan hidupnya, niscaya kelak hidupnya tidak akan sempurna.
Hubungan seksual merupakan masalah yang sangat penting dalam Budaya Jawa karena hasilnya adalah sebuah kehidupan baru. Maka dari itu diajarkan agar sebelum melakukan hubungan seksual haruslah disiapkan segala-galanya agar hasilnya juga sempurna dan mengerti asal kemana ia akan berakhir.
Yen pinareng dening Pangeran ingkang Maha Suci, kinen dados lantaran nitehaken manungsa. (pupuh 6)
Apabila Tuhan memperkenankan, pertandingan tersebut akan menjadi sarana dan wahana untuk menciptakan manusia.
Hubungan seksual yang benar akan direstui oleh Tuhan dan diberikan hasil yang benar pula.
Kasebut wonten wewijangan ngelmi, ingkang kaping nem dipunwastani kayektening kahanan Kang Maha Suci, inggih menika pambukaning tata malige ing dalem Betal Mukadas awit dene pamejangipun ambuka kodrat predating Pangeran kang Maha Suci Sejati, anggenipun kersa jumenengaken maligening Dad, minangka Betullah katata wonten kontholing manungsa…. (pupuh 8)
Disebutkan dalam ajaran ilmu keenam dinamakan keberadaan Yang Maha Suci yaitu pembukaan tata malige dalam Betal Mukadas, dikarenakan Tuhan telah berkehendak menempatkan mahligai Zat sebagai Baitullah yang berada di buah Zakar manusia.
Dalam hal hubungan seksual, maka yang paling penting adalah peranan alat kelamin sebagai media utama. Budaya Jawa mengajarkan mengenai konsep alat kelamin pria sebagai sesuatu yang penting karena merupakan bagian dari tempat persemayaman juga.
Sejatine ingsun nata malige ana ing sajroning Betal Mukadas iku omah enggoning pasucian ingsun, jumeneng ana kontholing Adam, kang ana ing sajroning konthol iku pringsilan, kang ana ing sajroning pringsilan iku nutpah, iya iku mani, sajroning mani iku madi, sajroning madi iku manikem, sajroning manikem iku rahsa, sajroning rahsa iku ingsun, Dad kang anglimputi ing kahanan jati jumeneng ana ing sajroning nukat gaib….. (pupuh 8)
Sebenarnya Aku meletakkan tahtaKU dalam Betal Mukadas. Itu adalah tempat pesucianKu, yaitu berada di zakar Adam. Yang berada di zakar itu adalah buah pelir, yang berada dalam buah pelir adalah nutfah, yang berada dalam nutfah adalah mani. Di dalam mani ada madi. Di dalam madi ada manikem. Di dalam manikem ada rahsa. Di dalam rahsa ada Aku, tiada Tuhan selain Aku, zat yang meliputi segalanya bertahta dalam alam gaib.
Dalam ajaran mengenai konsep seks dalam Budaya Jawa, maka diterangkan pula apa sebenarnya alat kelamin itu sebagai sarana utama dalam hal seks. Dalam Budaya Jawa diajarkan bahwa tubuh manusia adalah manifestasi dari Tuhan itu sendiri dan alat kelamin milik pria masing-masing bagiannya adalah perwujudan dari unsur ke-Tuhanan sehingga tidak boleh digunakan sembarangan karena suci sifatnya.
Yen priya lan wanita anggenipun sami sahresmi pamudharin prasa sesarengan, woring kama mangka pinareng dening Pangeran Kang Maha Mulya badhe nitahaken manungsa, punika woring kuma wau lajeng kendel dumunung wonten guwa garbaning wanita, binasakaken garbini inggih punika meteng. (pupuh 8)
Bila seorang pri dan wanita bersetubuh, pertemuan kama diperkenankan oleh Tuhan Yang Maha Esa, akan ditaksirkan manjadi manusia. Bersatunya kama (seperma dan sel telur) tersebut kemudian akan berdiam diri di rahim wanita yang kemudian disebut hamil.
Tujuan dari hubungan seksual salah satunya yang paling penting adalah untuk menghasilkan keturunan. Benih manusia yang hadir di rahim wanita itu bisa ada hanya karena restu dari Tuhan.
….saleresipun tiyang estri ing asmara boten malih, amung kedah anut ing ombak kasagedaning priya…. (pupuh 19)
Sesungguhnya dalam bersenggama seorang wanita harus mengikuti kemauan laki-laki.
Hal-hal tersebut adalah ajaran tentang tindakana yang tepat bagi wanita dalam hal berhubungan seksual.
Wonten malih gelaring wanita yen nuju sinanggama ing priya, lajeng ambiyantu ing solah obahing raga raga dadosaken keras maju sunduring pasta, pratingkah makaten wau sedyanipun supados simbuhi sakecaning prasa…. (pupuh 19)
Adapun tingkah laku wanita ketika bersenggama sebagiknya mengimbangi gerak pria yang bertujuan untuk menumbuhkan rasa nikmat.
Dalam berhubungan seksual diajarkan mengenai bagaimana sikap seorang wanita agar kegiatan hubungan seksual bisa mencapai tujuan yang diinginkan yaitu dapat mengimbangi gerakan laki-laki.
Kisanak, bebakunipun ingkang prelu kedah waskita, sageda nuju karsaning priya, ing solah kedah anut ing kersaning kakung. (pupuh 19)
Saudara, yang [erlu diperhatikan adalah kewaspadaan. Hendaknya wanita tanggap terhadap kehendak laki-laki.
Selain menyeimbangkan gerak, wanita juga harus tanggap dan mengerti apa yang menjadi kehendak laki-laki.
Awit wujudipun ingkang kawastanan labet wau inggih guna, tegesipun kapinteran, ingkang dipunwastani guna punika inggih sarana, tegesipun piranti, ingkang binasakaken sarana punika inggih : mantra, tegesipun muna, ingkang dipunwastani mantra punika inggih dunga tegesipun muni, ingkang binasakaken donga menika inggih puja, tegesipun panggunggung, inggih punika sadaya wau dumunung pangrengganing basa, utawi patrap ingkang dados pepunton atining tata krami. (pupuh 20)
Dengan upaya seperti itu sesungguhnya merupakan bentuk lain dari ibadah. Sebab bentuk ketekunan dan kesungguhan pada dasarnya berupa guna artinya kepandaian atau ketrampilan. Guna juga berarti sarana, yaitu peralatan. Sarana dapat diartikan sebagai mantra, maksudnya niat yang diverbalkan, sedangkan doa juga berarti harapan atau cita. Kesemuanya seimbang antara prilaku dengan nurani.
Budaya Jawa mengajarkan bahwa dalam berhubungan seksual haruslah diniatkan dalam hati bahwa tujuannya adalah baik karena menghasilkan manusia baru. Maka dari itu, hubungan seksual haruslah dilaksanakan dengan niat yang sungguh-sungguh karena hal tersebut sama juga dengan beribadah.
Wondene alas hardaning karsa, dumugining cipta maya kados ingkang kasebut ing inggil wau, bok manawi boten amung mahanani dhateng wewatekaning bebayi, pramila para sujana lan sarjana ingkang waskita ing kadadosaning krida utawi pangripta wau sok nuwuhaken, lajeng kangge tetenger nama dhateng atamajanipun. (pupuh 22)
Maka dari itu segala keinginan, beradanya cipta maya seperti yang disebut diatas tadi, mungkin tidak hanya memberi watak bayi, makanya para manusia dan manusia yang bijaksana di kejadian yang terjadi atau terciptanya tadi, kadang memberikan tanda, lantas dijadikan nama terhadap anak-anaknya.
Dalam hubungan seksual juga diajarkan untuk berada dalam posisi hati yang serba tenang, segalanya dalam kondisi baik agar hasil keturunan yang dihasilkan juga baik. Tidak hanya itu, akan tetapi hati pria dan wanita yang melakukan hubungan seksual juga harus bersih dan bijaksana.
Yen ta saupami ngrembaga bab prakawis wiji, leres sampun dumunung wonten ing priya, pramila sujanma wanodya punika bebasanipun kasebut papan utawi wadah…. (pupuh 22)
Jika membahas perkara benih, benar, sudah berada di para laki-laki, maka dari itu, perempuan diibaratkan papan atau wadah.
Perempuan adalah wadah tempat laki-laki menempatkan maninya agar dijaga dan dirawat dalam suatu tempat yaitu rahim wanita.
….karsanira Pangeran Kang Maha Mulya karsa nitisaken wijining manungsa…. (pupuh 22)
Kehendak Tuhan Yang Maha Mulia berkehendak menitiskan benih manusia.
Dalam masalah hubungan seksual, haruslah diingat bahwa munculya janin adalah hasil karya Tuhan, sehingga harus dapat dipertanggung jawabkan.
Kacariyos bilih kasupen inggih kenging boten dados punapa, sabab sajatosipun ingkang prelu dados awisan amung hawa napsu bilih saged ambirat ing hawa napsu, kacariyos ing adat asring kadunungan awas lan emut, manawi tansah anggenipun awas kaliyan emut, bok manawi estu amanggih kamulyan ing sangkan paran….. (pupuh 23)
Ceritanya, seandainya lupa sesungguhnya tidak masalah, karena yang sebenarnya perlu mendapat larangan hanya hawa nafsu karena akan bisa menjerumuskan. Ceritanya, dalam adat sering terdapat awas ingat, jikalau teramat sangat rasa awas dan ingat itu mungkin benar akan bertemu dengan kemulyaan di asal dan tujuan.
Hal tersebut merupakan ajaran megenai tindakan, yaitu bahwa dalam melakukan hubungan seksual haruslah dengan penuh kesadaran dan diusahakan jangan sampai terseret oleh nafsu birahi belaka. Maksudnya, selama berhubungan seks haruslah tetap diingat bahwa tujuan utama adalah untuk mengahsilkan seorang manusia baru yang baik. Dengan demikian, manusia yang berasal dari proses yang baik maka akan kembali kepada Sang Pencipta dengan keadaan yang baik pula.
Ingkang rumiyin nyariosaken tembung upami, wonten sujanma priya kaliyan wanodya, badhe dumugekaken karsa ngulang salulut sami lumebet ing jenem rum, tegesipun dunungin pasareyan, ing riku sandyana amung sakaliyan tur dumunung wonten papaning sepen, liripun boten katingalan dening tiyang kathah, ewa semanten menggah pepantenganing panggalih…. (pupuh 25)
Yang pertama, menceritakan kalimat seandainya ada manusia laki-laki dan perempuan berkeinginan bercinta, masuk kedalam ranjang artinya berada ditempat tidur walaupun di situ hanya berdua dan juga berada ditempat yang sepi yang intinya tidak kelihatan orang banyak, walaupun begitu keseriusan perasaan janganlah sampai lupa…….
Ini adalah ajaran mengenai bagaimana cara yang benar ketika laki-laki dan perempuan yang akan mulai melaksanakan kegiatan berhubungan seksual, yaitu harus dilakukan pada tempat yang semestinya.
Sing sapa manungsa gelem ngalkoni tumindak marang panggawe nistha sayekti bakal nemu papa. (pupuh 25)
Barang siapa manusia yang menjalankan tindak nista pastilah akan menemuai kehinaan.
Menjalankan tindak nista maksudnya adalah berhubungan seksual tanpa persiapan yang benar dan hanya berdasarkan atas nafsu birahi belaka, maka nantinya juga akan berakibat buruk.
….dados manungsa ingkang binasakaken kapir wau supami karsa apulang asmara, mangkana lajeng saged dados wijining manungsa sanajan wiwit duk maksih jabang bayi tan pedot pinidih ing pamulangan tur dhateng tindaking kautaman, ing tembe bilih sampun dewasa bok manawi inggih lajeng wiga katragal dados dugal awit enget manawi pandemeling setan blaka. (pupuh 25)
Jadi yang disebut manusia kafir tadi seandainya bersenggama, maka bisa jadi benih manusia walaupun ketika masih bayi terus mendapat ajaran ketidak utamaan dan kebaikan, yang nantinya ketika dewasa mungkin akan menjadi jahat dan nakal karena memang terbuat dari penyatuan setan.
Dalam ajaran hubungan seksual, niat awalnya haruslah merupakan niat yang baik. Manusia yang akan melaksanakannya juga haruslah dengan hati dan pikiran yang suci, tidak dengan pikiran yang kotor. Berhubungan seksual dalam keadaan yang kotor. Berhubungan seksual dalam keadaan yang kotor baik fisik maupun batinnya akan menghasilkan sesuatu yang jelek dan kotor pula, karena terbuat dari hasil penyatuan dua hal yang sama-sama kotor (setan).
….liripun mekaten menggah ing saresmi wau boten kangge pakareman utawi boten kangge memainan, tegesipun boten kangge dedolanan utawi geguyonan…. (pupuh 26)
Maksudnya dalam hubungan tadi tidak bisa untuk main-main atau bercanda.
Hubungan yang dimaksud disini adalah hubungan seksual. Jadi, kagiatan hubungan seksual harus dilakukan denga serius dan tidak boleh main-main.
Wonden bilih pinuju badhe salulut anggenipun anaji-aji lan angedi-edi ing patrap kapratelaken kados ing ngandap punika : ingkang rumiyin, duk wiwit kagungan karsa badhe apulang asmara lan wanita sakaliyan sami sesucia, inggih punika siram tuwin jamas lajeng ngasta siwur anyiduka toya kaankat celak ing wadana mawi dipundonganana, ananging donganipun kados pundi duk ing jaman kina punika kula boten terang, yen ing jaman samangke inggih katimbang kendel kemawon lowung kaangge minangka gegondhelaning niyat, prayoginipun mawi angucap mkaten : “niyatingsun adus, padusan banyuning tlaga kalkaosar, anuceni sakaliring eroh, kang dumunung ana ing jasad kita, mlebu manik metu inten, cahyake amancur mancorong kadi cahyaning Pangeran Kang Maha Kuwasa”. Ing riku toya siwur wau lajeng kasiramaken ing wadana, lajeng siram ngantos dumugi sucining saliranipun sadaya. Menggah pratingkah siram ingkang mekaten wau jalu lan wanita ing patrap sami kemawon boten aprabeda. (pupuh 26).
Sedangkan ketika ingin memuja-muja dan mengindahkan tingkah laku, akan dijelaskan seperti di bawah ini : Pertama, mulai dari punya keinginan senggama dengan wanita, semua harus suci. Harus mandi keramas, lantas mengambil gayung berisi air dan diangkat di dekat muka dengan berdoa. Tetapi bagaimana doa ketika jaman dahulu itu saya kurang jelas, namun jika jaman sekarang ya daripada diam saja lebih baik dijadikan niat, dan sebaiknya mengucapkan demikian; “Niatku mandi, tempat mandi telaga kalkaosar, mensucikan segala darah, yang berada dalam tubuh kita, masuk manik keluar intan, cahayaku bersinar seperti sinar cahaya Tuhan Yang Maha Kuasa”. Air yang berada di dalam gayung tersebut lantas disiramkan ke wajah dan dilanjutkan mandi sampai semua badan menjadi suci baik untuk laki-laki maupun perempuan.
Berikut adalah ajaran mengenai konsp seks dari segi cara memulai sebuah hubungan seksual yang benar. Proses penyatuan antara dua manusia baru adalah sesuatu yang sakral dan sangat penting untuk disiapkan dengan sebaik-baiknya. Hal pertama yang harus dilakukan adalah dengan membersihkan diri dengan cara mandi. Mandi dalam konteks ini bukan hanya demi kenyamanan fisik belaka, tetapi dengan cara-cara tertentu dengan maksud untuk membersihkan jiwa dan batinya juga. Mandi harus disertai dengan niat yang baik serta doa, dengan tujuan untuk membersihkan segala kotoran (jasmani dan rohani) serta meniatkan sesuatu yang baik dalam hati. Dengan demikian diharapkan dalam melakukan hubungan seksual, keduanya (laki-laki dan perempuan) berada dalam keadaan bersih dan suci sehingga benih yang muncul nanti adlah merupakan buah dari perbuatan yang telah disucikan.
Ing sasampunipun rampung sesuciya siram jamas lajeng sami angadi-adi warna, kinarya sarana pangundhaning asmara, liripun menggahing pratingkah sami busana ingkang sarwa pantes, sarta angeganda wida, sasmpunipun samekta ing sakaliyan lajeng reruntunan sami malebet ing papreman, tegesipun malebet dhateng ing panglereman utawi dununging pakendelan, inggih punika pasareyan, ing riku priya lajeng angrakit pamasaning aji kamajaya dumunung amung winaos wonten salabeting batos kajarwakaken kados ing ngandhap punika : ….. Pupuh 26)
Setelah selesai bersuci mandi keramas (jamas) lantas berpakaian yang rapi untuk mengundang nafsu yang intinya tingkah laku dengan berpakaian yang pantas dan memakai wangi-wangian. Setelah semuanya selesai, lantas bersama-sama masuk ke tempat untuk tidur, maksudnya masuk ke ranjang, atau tempat istirahat yaitu ketempat tidur. Di situ, laki-laki memsang aji kamajaya yang diucapkan dalam hati.
Setelah membersihkan diri, maka ajaran selanjutnya adalah mengenai cara dan bagaimana tindakan mengenai cara dan bagaimana tindakan yang tepat untuk memulai kegiatan sakral tersebut. Pertama, untuk membangkitkan hasrat maka masing-masing harus mrias diri dengan berdandan dan memakai wewangian. Setelah itu, harus pula diperhatikan tempat melakukan kegiatan tersebut dan tidak diperbolehkan dilakukan di sembarang tempat.
Wondening sang wanita ingkang rumiyin ugi muntu pangesthi sedya dumunung ing Betalmukadas, tegesipun niyat anjumenengaken kahanan salebeting puraya pasucian, dumunung ing baga. Ingkang kaping kalih, lajeng amusthi nesthi pambukaning aji asmara nala, tegesipun senseming manah, inggih punika wahananing birahi, tegesipun wiji, dumunung ing purana. Ingkang kaping tiga, kaping sekawan, kaping gangsal, kaping nenem, dumugi pitu, mboten aprabeda kados pamusthining kakung wau. Ing sasampunipun samekta pangruktining sakaliyan, lajeng sami kakaron sih, andumugekaken karsa, dene patrap lan pratingkah tumanduking pulang asmara, saestunipun bab makaten punika kadamel pipingitan, sinten ingkang saged uninga amung kinten-kinten yen anithik lelabuhanipun, wiwit duk murwani wau dumugining ngendhon kados inggih sae, liripun bok manawi inggih kados caraning manungsa, sarta boten angicalaken ing tata krami, kados-kados bok manawi inggih punika ingkang kasebut anggendam langening pramana, ambuka kahananing atma, ingkang badhe pinurwaning wicaksana. Ing sasampunipun salulut, sakaliyan medal saking papreman, lajeng samya asiram jamas malih, menggah solah lan pratingkah boten prabeda kadi patraping siram duk ngajeng wau, amung donga sarananipun kantun angurapa makaten “suku asta winengku ing solah bawa, solah bawa winengku ing driya, driya winengku ing Hyang Praman, andadekakna adus ing suci santosaning roh kang ana ing badan kita”. (pupuh 26)
Sedangkan sang perempuan, pertama juga berniat bersedia berada di Betalmukadas, artinya menahan mendiamkan keadaan di dalam kerajaan kesusian, berada di baga. Yang kedua lantas berniat membuka aji asmara nala, artinya pesona hati, itulah wahana birahi, artinya nafsu senggama, tumbuh menjadi purba, artinya benih berada di purana. Yang ketiga, keempat, kelima, keenam, dan seterusnya hingga ketujuh tidak berbeda dengan laki-laki. Setelah selesai menjalani semua lantas keduanya bermain cinta, mendatangkan karsa, sedangkan segala tingkah polah dalam bersenggama, sebenarnya bab ini merupakan rahasia, siapa yang bisa mengetahui kira-kira jika menandai penempatan mulai dari atas yang awal tadi sampai sekarang itu sangat bagus, intinya seperti cara manusia, serta tidak menghilangkan tata krama, mungkin seperti inilah yang disebut pesona keindahan praman, membuka keadaan atma, yang akan menjadi kebijaksanaan. Sesudah bercinta keduanya keluar dari tempat tidur, lantas mandi jamas lagi, sedangkan tingkah laku atau tata caranya tidak berbeda dengan cara mandi yang seperti diatas tadi tetapi doa permintaannya seperti berikut : “Kaki dan Tangan berada dalam tingkah laku, tingkah laku berada dalam hati, hati berada dalam Hyang Praman, menjadikan mandi suci sentosanya ruh yang abadi di badan kita”.
Selain laki-laki, sang perempuan juga harus menyiapkan beberapa hal yang intinya hampir sama dengan laki-laki. Ada beberapa tahap pembukaan yang dilakukan secara perlahan-lahan yaitu “pesona” atau daya tarik dari masing-masing indra kemanusian yang dimiliki hingga nantinya muncul “karsa” atau kehendak yang mantap untuk berhubungan seksual. Cara berhubungan sesual yang baik pada intinya adalah untuk saling mengerti keinginan masing-masing, serta untuk senantiasa mengingat tata krama, yaitu berhubungan dengan cara-cara yang etis serta manusiawi. Setelah melakukan hubungan seksual maka diajarkan tindakan yang tepat yaitu mandi dengan cara yang sama dengan yang dilakukan sebelum melakukan kegiatan tersebut, dengan doa yang sedikit berbeda. Tujuan dari tindakan mandi setelah berhubungan seks adalah untuk mensucikan diri masing-masing dan juga membersihkan diri. Doa yang dipanjatkan pada intinya memohon kepada Tuhan agar apa yang telah dilakukan dapat disucikan serta membawa hasil yang baik.
….lan sumurupa mungguh tumitah ana alam donya iki binasakake mung mampir ngobe (bae)…. (pupuh 29)
Ketahuilah bahwa manusia yang ada di alam dunia ini diibaratkan hanya mampir minum….
Dalam konteks ajaran hubungan seksual, haruslah tetap diingat bahwa kehidupan hanya merupakan sesuatu yang sementara seperti ibarat orang yang melakukan perjalanan jauh dan hanya mampir untuk minum. Maka dari itu, janganlah melakukan hubungan seksual hanya karena kesenangan dunia saja yang sifatnya sementara, tetapi harus dipikirkan juga mengenai pertanggung jawabannya kepada Tuhan dalam perjalanan kehidupan yang selanjutnya.
….caritaning dalil dawuhing Pangeran, wajida-wajidahu, tegese : sing sapa temen katemenan, mungguh surasaning…. (pupuh 29)
Apakah anda belum pernah mendengan cerita dalil sabda Tuhan, wajida-wajidahu, artinya : siapa yang sengguh-sungguh akan mendapatkan hasil…..
Ada suatu ungkapan yaitu wajida wajidahu yang artinya siapa yang sungguh-sungguh akan mendapatkan hasil. Maksudnya disini adalah dalam hubungannya mengenai konsep seks maka ungkapan tersebut bermaksud untuk menyampaikan bahwa hubungan seksual harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh agar mendapatkan hasil yang baik.
Demikian cuplikan dalam Serat Nitimani berisi ajaran mengenai konsep seks dalam budaya jawa. Ajaran tersebut merupakan sistem nilai budaya Jawa yang landasannya adalah konsep religi yaitu masalah hubungan manusia dengan Tuhan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa segala aspek dalam kehidupan orang Jawa, termasuk dalam hal seks pasti berujung kepada masalah antara manusia dengan Tuhan. Seks dalam budaya Jawa bukan hanya merupakan sarana untuk melampiaskan hawa nafsu dan sekedar bersenang-senang akan tetapi sampai kepada pengertian bahwa hubungan tersebut adalah suatu ikatan resmi antara laki-laki dan perempuan sebagai pasangan suami isteri yang harus dapat dipertanggungjawabkan kepada Tuhan. Dalam hal ini, dapat dikatan bahwa seks merupakan kegiatan yang dianggap suci dan sakral karena hasil dari perbuatan tersebut adalah menghasilak manusia baru. Lahirnya manusia di sunia harus dipersiapkan sebaik mungkin termasuk dari awal proses penciptaannya. Hal tersebut dimaksudkan agar anak yang akan lahir nanti berasal dari proses awal yang jelas sehingga dapat mengetahui tujuan hidupnya dengan jelas pula. Konsep mengenai asal dan tujuan hidup manusia merupakan konsep dasar dari apa yang menjadi kepercayaan manusia Jawa. Bahwa ajaran seks merupakan gerbang awal manusia untuk memahami dua konsep utama dalam relegi budaya Jawa yaitu konsep sangkan paraning dumadi dan konsep manunggaling kawula-Gusti. Jadi, ajaran seks dalam Serat Nitimani bertujuan untuk memberikan pedoman moral, nilai dan kaidah bagi orang Jawa tentang bagaimana cara melakukan hubungan seks dengan cara yang benar dan tepat (bener lan pener), karena pada akhirnya apa yang menjadi hasil dari perbuatan tersebut berhubungan dengan asal kehidupan (sangkan paraning dumadi) serta tujuan hidup yang utama yaitu bersatu dengan Tuhan (manunggaling kawula Gusti).
Semoga dapat menambah wawasan serta pengetahuan bagi kita dalam menjalani hidup. Kurang lebihnya mohon maaf. Nuwun

sumber :http://alangalangkumitir.wordpress.com